CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Senin, 07 Desember 2009

pelajaran ku

1. Ketika pasangan marah: diam sebentar. Memang kedengarannya tidak mudah. Makanya coba ambil nafas dalam-dalam. Lalu pikirkan kenapa pasangan bisa marah, situasi apa yang membuatnya geram. Apa yang dilakukan itu niscaya berpengaruh pada apa yang akan Anda katakan pada pasangan. Emosi Anda sudah lebih terkontrol.

2. Saat kita yang marah atau jengkel dengan pasangan, sebelum dia tahu kita marah, berdiam diri dulu sesaat. Pikirkan lagi apakah kemarahan itu layak untuk diperdebatkan atau sebaiknya dilupakan saja.

3. Cobalah melakukan beberapa hal ini, berempati, memeluk, tersenyum, dan lakukan hal-hal yang menyenangkan jika pasangan tengah marah. Namun jika Anda yang marah, ingatlah hal-hal yang membuat Anda jatuh cinta pada pasangan. Biasanya hal ini bisa meredam amarah kita.

4. Setelah Anda dan pasangan tak lagi emosi, mengobrol lah dengan tenang. Putuskan apakah pertengkaran atau amarah yang terjadi memang perlu dibahas atau tidak. O ya, sebaiknya diskusi tersebut terjadi dalam keadaan benar-benar santai. Kata-kata yang dilontarkan jangan lagi bernada tinggi. Cobalah saling memahami perasaan satu sama lain.

6. Dengan melakukan langkah-langkah di atas, mudah-mudahan bisa mengurangi Anda dan pasangan saling bermarahan. Sayang sekali soalnya jika kita terlalu sering mengumbar emosi.

0 komentar: